Popular Posts

Be My Friends :-)

Friday, September 10, 2010

Review Film - The Village

Run the truce is ending.

Mengambil setting tahun 1897, sebuah desa kecil bernama Covington, Pennsylvania yang berpenduduk 60 orang percaya dengan mitos gaib tentang mahluk misterius yang tinggal di dalam hutan. Dalam keseharian masyarakat Covington hidup tentram dan damai, nyaris semua generasi muda percaya dengan mitos yang di hembuskan oleh para sesepuh di sana.
Tidak ada satupun pemuda dan pemudi yang berniat keluar dari desa kecil tersebut, singkatnya ketakutan mereka dengan mahluk misterius yang di sebut sebagai “Those we don’t speak of” membuat mereka untuk tetap tinggal dan membangun desa tempat mereka lahir dan besar.


Jangankan memasuki hutan, membicarakan mahluk tersebut saja merupakan hal yang tabuh bagi mereka, tetapi itu tidak berlaku bagi si Lucius Hunt (Joaquin Phoenix), Si pemuda penasaran yang membuat Kepala desa Edward Walker (William Hurt) mengancamnya agar tidak menorobos batas antara hutan terlarang dan desa mereka yang sudah di sepakati dengan mahluk misterius tersebut, jika kesepakatan itu di langgar maka sesuatu yang buruk akan menimpah desa mereka.

Namun niat tulus Lucius yang ingin berkelana kedunia luar sudah bulat, walaupun niatnya itu tidak di dukung oleh sang Ibu Alice (Sigourney Weaver) Lucius tetap bertekad meninggalkan desanya, tetapi hanya kepada Ivy (Bryce Howard) anak Kepala desa yang buta dan cantik dirinya tidak bisa menolak, Ivy punya sesuatu yang tidak bisa di tolak bahkan Lucius pun jatuh hati kepada gadis lugu tersebut. Rupanya bukan hanya Lucius saja yang jatuh hati kepada Ivy, tetapi Noah Percy (Adrian Brody) pria kasar dan aneh juga mendambakan hati Ivy, tetapi Ivy sudah menentukan pilihannya kepada Lucius seorang.

Suatu hari terjadi perkelahian sengit antara Noah dan Lucius yang mengakibatkan Lucius terluka parah dan nyaris sekarat, harapan untuk hidup hanya ada jika ada seseorang yang keluar Desa mencari obat buat Lucius. Setelah sesepuh desa berembuk di putuskan yang bisa melalui hutan terlarang untuk mencari obat hanya Ivy seorang, di mulai lah petualangan Ivy yang penuh dengan ketegangan demi ketegangan yang di laluinya.

Apakah Mahluk misterius ini memang ada dan siap memangsa siapa saja yang memasuki hutan terlarang termasukl Ivy? Atau, itu hanya metafora dari sesepuh di Covington yang antipati terhadap modernitas? Seperti dengan karya Shyamalan’s sebelumnya The Sixth Sense, Unbreakable & Signs endingnya selalu tidak terduga, begitu juga dengan The Village, jangan pernah menyimpulkan endingnya sebelum anda menonton hingga akhir.

The Rules:
* Let the bad color not be seen. In attracts them.
* Never enter the woods. That is where they wait.
* Heed the warning bell, for they are coming.

0 comments:

Post a Comment