Popular Posts

Be My Friends :-)

Thursday, January 27, 2011

Review Film: Love Story (2011)

Bagi anda yang senang dengan film-film Indonesia, berikut ini film Love Story bergenre: Drama romantis yang di perankan oleh Acha Septriasa dan Irwansyah, patut anda tonton.

Film Love Story versi Indonesia ini bercerita tentang, Ranti dan Galih (Acha Septriasa-Irwansyah) selalu bersama-sama sejak belia, kebersamaan yang akhirnya menyemaikan cinta di hati mereka. Di daerah ini tidak ada sekolah, sehingga Ranti dan Galih harus melakukan perjalanan yang cukup jauh untuk bersekolah melewati tempat-tempat yang terjal dalam terik dan hujan. Ranti dibantu Galih membuat patung kayu seorang guru, Ranti bercita-cita menjadi guru di desanya. Galih bertekad untuk merealisasikan mimpi Ranti

Ranti dan Galih mulai menginjak usia remaja dan keduanya seperti tak terpisahkan. Akan tetapi adat masyarakat melarang Galih dan Ranti untuk bersatu. Ada kepercayaan kalau dari desa Galih dan desa Ranti yang terpisahkan sungai menikah, akan mengakibatkan bencana. Keduanya berpisah ketika Galih harus ikut orang tuanya (Maudy Koesnaedi dan Donni Damara) pindah ke kota. Sejak saat itu, tahun demi tahun dilalui Ranti tanpa Galih. Penantian cinta Ranti dilewatkan sambil mengajar di alam bebas ditemani Pengkor (Reza Rahadian), berharap satu ketika Galih akan kembali

Setelah bertahun-tahun Ranti menunggu, akhirnya Galih kembali. Galih datang untuk mewujudkan impian mereka. Galih ingin membangun sebuah sekolah untuk Ranti mengajar, lengkap dengan kincir air untuk sumber energi listrik. Ranti dan Galih sadar kalau mereka tak terpisahkan. Tetapi masyarakat segera mengucilkan mereka justru karena Galih melamar Ranti. Galih habis-habisan berusaha mewujudkan pembangunan sekolah.

Galih mengisi hari-harinya dengan kerja tanpa kenal waktu, sedangkan Ranti disekap oleh ayahnya (Reza Pahlevi) sedangkan nenek Ranti (Henidar Amroe) tidak kuasa menolong Ranti karena takut terjadi kutukan. Sampai akhirnya Galih mulai didera sakit. Penduduk menganggap sakitnya Galih, seperti juga meninggalnya Wage, siswa yang celaka saat pergi sekolah dengan mengambil jalan pintas, adalah sebagai akibat pelanggaran adat.

Bagaimana perjuangan mereka? Akankah mereka mampu mengubah mindset warga desa? Well... sebaiknya anda menontonya secara langsung, kebetulan film ini saat ini masih tayang di bioskop terbesar di kota2 anda.

Review Film Love Story ini di ambil dari web resmi Cinema 21.

Jenis Film : Drama
Produser : Chand Parvez Servia
Produksi : Starvision

Pemain :
Acha Septriasa
Irwansyah
Henidar Amroe
Reza Pahlevi
Maudy Koesnaedi
Donni Damara
Reza Rahadian
Bella Graceva

Sutradara : Hanny R. Saputra
Penulis : Armantono

Baca Review Lainnya: 
Tuesday, January 25, 2011

Review Film: The King's Speech (2010)

Film The King's Speech , film yang berdurasi 118 minutes di bintangi oleh bintang papan atas Inggris, Colin Firth, Geoffrey Rush dan Helena Bonham Carter (Pemeran Belatrix di film Harry potter).

Saat membaca judulnya 'The King's Speech' saya bertanya-tanya, "Ini film apa sih?" Semakin bertanya-tanya ketika film ini di nominasikan 12 kategori di Academy Award 2011. Waoh!

Film The King's Speech bercerita tentang Pangeran Albert (Colin Firth), Duke of York, putra Raja George ke V ( Michael Gambon) yang mengalami kesulitan berbicara. Coba bayangkan, bagaimana jadinya bila sang raja tidak bisa berpidato untuk rakyatnya? Hmm...

Sang pangeran tidak tinggal diam meratapi nasipnya, ia dibantu oleh istrinya, Elizabeth (Helena Bonham Carter) melakukan berbagai cara untuk bisa menyembuhkannya. Sudah berkali-kali mereka berusaha, mulai dari pengobatan tradisional hingga yang canggih, tapi semua usaha sia-sia, tidak ada kemajuan.

Dan, pada suatu hari, Elizabeth menemukan seorang ahli terapis asal Australia yang kini menetap di London, Lionel Logue ( Geoffrey Rush) seorang ahli terapis yang nyentrik, di harapkan bisa membantu menyembuhkan kekurangan sang pangeran.

Kalau melihat tema ceritanya, anda pasti berpikir film ini bukan tontonan yang menghibur, booring! Eitss, jangan berpikir begitu ya, karena sang sutradara mampu membuat film ini menjadi tontonan yang sangat layak anda tonton. Alur cerita dibuka dengan menarik, berkembang dengan sangat dinamis dan di akhiri dengan emosional.

Kesuksesan film The King's Speech ini tak lepas dari para bintangnya, aktor/artis sekaliber Colin Firth, Geoffrey Rush dan Helena Bonham Carter membuat film ini jauh lebih menarik untuk anda nikmati. Dan film ini sangat pantas menang di ajang nominasi Academy Award!

Jenis Film: Drama
Release: 10 December 2010 (USA)
Produksi: See-Saw Films & Bedlam Productions

Pemain:
Colin Firth
Geoffrey Rush
Helena Bonham Carter

Sutradara:
Tom Hooper

Penulis:
David Seidler

Baca Review Lain: 
1. Review Film: Harry Potter and the Deathly Hallows - Part 1 (2010)
2. Review Film: Black Swan (2010)
3. Review Film: Burlesque (2010)
4. Review Film: Rapunzel (2010)


Review Film: Black Swan (2010)

Film Black Swan di perankan oleh Natalie Portman, Vincent Cassel dan Mila Kunis. Di buat sejak 2009 dan release December 3, 2010.

Menonton Film Black Swan ini seperti sedang flash back membaca komik jepang Swan, namun alur cerita film ini nggak ada hubungannya dengan komik tersebut ya :-). Film Black Swan (2010), bercerita tentang Nina Sayers (Natalie Protman) seorang ballerina muda yang mempunyai impian besar untuk menjadi ballerina professional. Ia mengejar impiannya untuk dapat memerankan Black Swan di pementasan "Swan Lake" yang akan diadakan oleh New York city Ballet.

Sebagai Ballerina, Nina memang hebat, ia sanggup menari dengan gerakan-gerakan balet yang rumit dengan baik dan sempurnah, tapi sayang tidak ada jiwa di setiap gerakannya yang gemulai, itu menurut Thomas Leroy (Vincent Cassel) sutradara pementasan yang menunjuk Nina suntuk menjadi tokoh utama Swan Queen. Di pementasan sebelumnya Swan Queen di perankan oleh prima dola Ballerina, Beth Macintyre (Winona Ryder) yang 'terpaksa' pensiun.

Memainkan peran Swan Queen bukanlah hal yang mudah. Nina harus mengeluarkan semua kemampuannya menari dan harus menghidupkan kedua karakter berbeda Black dan white swan. Ia harus bisa menjadi White Swan yang mempesona dan polos, untuk menjadi white swan bukan hal yang susah buat Nina. Tapi, karakter Black Swan lah yang menjadi masalah. 

Karakter Black Swan, sangat bertolak belakang dengannya, karakter yang gelap dan menggoda. Nina mengalami kesulitan mengeluarkan sisi lain itu.  Persaingan semakin panas ketika hadir seorang ballerina baru, Lili (Mila Kunis) yang bisa membawakan karakter Black Swan dengan sangat baik. 

Film berdurasi 108 menit ini membuat emosi saya seolah ikut masuk kedalam karakter Nina. Penonton di ajak berpikir keras untuk meyimpulkan apa yang terjadi dengan karakter Nina. Bagaima transformasi nya hingga menjadi seorang Black Swan!
 
Darren Aronofsky, sang sutradara mampu mengemas film Black Swan dengan apik. Ia mengemas cerita emosional, unik, mengerikan dan menakutkan didalam satu paket Film Black Swan. Di tambah dengan Natalie Portman yang sanggup memerankan tokoh Nina  Sayers dengan sangat baik, ini adalah aktingnya yang paling keren. 

Menjadi Nina Sayers  mengantarkan Natalie Portman menjadi artis pemeran utama terbaik di ajang bergengsi Golden Globes 2011. Saya sangat merekomendasikan anda menonton film ini.

Sutradara:     Darren Aronofsky
Distributed by:     Fox Searchlight Pictures
Jenis Film    :     Drama

Starring:    
Natalie Portman
Vincent Cassel
Mila Kunis

Story by:
Andres Heinz

Baca Review Lainnya: 
4. Review Film: Rapunzel (2010)
Thursday, January 20, 2011

Review Film: Burlesque (2010)

Burlesque adalah film ber genre 'Drama Musical' yang di sutradarai dan di tulis oleh Steven Antin. Pemeran utamanya adalh penyanyi top Cher dan Christina Aguilera.

Film Burlesque ini di release pada November 24, 2010 di America dan di Indonesia saat ini sedang tayang di 21cineplex

Film ini bercerita tentang, Ali Rose (Christina Aguilera), gadis muda dari kota kecil dengan suara ‘besar’ mencoba keluar dari kesulitan hidup dan mengikuti impiannya menuju Los Angeles.

Ketika Ali memasuki sebuah klub bernama Burlesque yang kebetulan milik Tess (Cher), sebuah panggung kecil namun glamor, menampilkan pertunjukan tari-tarian dan musik menginspirasi Ali. Ia bekerja di klub itu sebagai pelayan.

Segera, Ali menjalin persahabatan dengan seorang penari latar Georgia (Julianne Hough), menghadapi pesaingnya Nikki (Kristen Bell) serta hubungannya dengan Jack (Cam Gigandet), seorang bartender dan musisi.

Dengan bantuan manajer panggung Sean (Stanley Tucci), Ali akhirnya menemukan kesempatan menunjukkan kemampuannya. Dari  seorang pelayan menjadi penyanyi utama. Suaranya yang spektakuler mengembalikan kejayaan Burlesque.

Secara keseluruhan alur cerita film ini mudah di tebak, ada intrik dan drama , khirnya happy ending ^_*. Tapi, yang memukai adalah aksi Cher dan Christina Aguilera, lumayan lah bisa menghibur.

Jenis Film : Drama Musical
Produser : Donald De Line
Produksi : Sony Pictures

Pemain :
Cher
Christina Aguilera
Eric Dane
Cam Gigandet
Julianne Hough
Kristen Bell
Stanley Tucci

Sutradara :
Steven Antin

Penulis :
Steven Antin
Diablo Cody

Baca Review lainnya: